Politik

Nostalgia Politik, Roem Kono dan Syarif Mbuinga Berbagi Pengalaman

Gerbangopini.com, Politik – Drs. H. Roem Kono, M.I.Pol., Duta Besar Indonesia untuk Bosnia dan Herzegovina, bersilaturahmi dengan politisi Partai Golkar, Syarif Mbuinga, serta beberapa tokoh politik lainnya seperti Nasir Giasi. Silaturahmi ini menjadi momen akrab yang dipenuhi diskusi penting, terutama terkait dukungan politik, antara Roem Kono dan Syarif Mbuinga.

Dalam perbincangan tersebut, Roem Kono mengklarifikasi bahwa keputusan mengenai dukungan politik untuk Syarif Mbuinga akan ditentukan oleh Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Golkar. “Terkait dukungan politik, itu semua tergantung dari DPP. Karna DPP yang akan menentukannya,” ujar Roem Kono, menekankan bahwa peran DPP akan menjadi penentu utama.

Roem Kono, sambil mengungkapkan harapannya agar masyarakat Gorontalo masih mempercayai Syarif Mbuinga, mencatatkan prestasi baik mantan Bupati Pohuwato tersebut. Menurutnya, rekam jejak yang baik selama dua periode kepemimpinan menjadi alasan kuat untuk memberikan dukungan politik.

“Syarif Mbuinga adalah sosok yang berpengalaman dan memiliki rekam jejak yang baik. Saya yakin, jika Syarif Mbuinga terpilih, ia akan mampu membawa Gorontalo menjadi lebih baik,” tutur Roem Kono, menegaskan keyakinannya terhadap potensi kepemimpinan Syarif Mbuinga.

Sementara itu, Syarif Mbuinga menyampaikan kekagumannya terhadap Roem Kono, menyebut pertemuan ini sebagai ungkapan kerinduan yang mempererat silaturahmi. “Tentu bagi saya, merasa bangga punya sosok seperti beliau yang kiprahnya jauh dilevel yang lebih tinggi,” ujar Mbuinga, mencerminkan penghargaannya terhadap Roem Kono.

Lebih lanjut, mantan Bupati Dua Periode ini menekankan betapa berharganya diskusi mereka yang membangun dan mengingat kembali masa-masa bersama Roem Kono. “Diskusi kita membangun kembali atau mengingat masa-masa sebelumnya bersama beliau (Roem Kono), ini lebih menguatkan silaturahmi,” tambahnya.

Pertemuan silaturahmi Roem Kono dan Syarif Mbuinga berlangsung dalam suasana santai, penuh keakraban, di mana keduanya saling bertukar pemikiran dan pengalaman politik serta pembangunan, mengukuhkan kembali jalinan hubungan politik yang erat.

Leave A Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Related Posts