Gerbangopini.com, Pohuwato – Kembali lagi Satuan Polisi pamong praja (Satpol PP) menjaring sembilan wanita penghibur tanpa kartu Tanda Penduduk (KTP) di tempat hihuran malam.
Sejumlah wanita tersebut terjaring dalam operasi penyakit masyarat (Pekat) yang dilakukan pada kamis dini hari (1/8/2024).
Operasi tersebut menyasar seluruh tempat hiburan malam, baik yang berada di Kecamatan Paguat dan Kecamatan Marisa.
Kepala Bidang Trantibum Satpol-PP Pohuwato, Bayu Eka Septian Kaluku, mengatakan sembilan orang yang diamankan telah diberikan arahan tegas.
“Mereka semua diperingatkan untuk segera membuat KTP dengan bertujuan agar memiliki identitas yang jelas,” ungkap Bayu.
Lebih lanjut, Bayu menjelaskan, untuk para wanita penghibur malam yang terjaring dalam razia pekat ini berasal dari luar daerah semua.
“Mereka semua dari luar daerah Pohuwato ada yang dari Sulawesi Utara (Sulut) dan Sulawesi Tengah (Sulteng). Arahan ini kami berikan demi keselamatan mereka ketika terjadi apa-apa di Pohuwato,†ujarnya.
“Kami akan terus melakukan giat operasi ini, di seluruh tempat-tempat hiburan malam serta lokasi-lokasi yang di anggap rawan yangbada dinseluruh kecamatan yang ada di Pohuwato, pungkasnya. **
