GerbangOpini – Terkait peristiwa yang terjadi di lokasi Pertambangan Emas Tanpa Izin (PETI) Potabo, Desa Hulawa, Kecamatan Buntulia, Pohuwato yang mengakibatkan Nani Atune meninggal dunia di lokasi tambang milik Zay Umuri pada Sabtu (5/7/2025) kemarin.
Kini Zay Umuri pemilik lokasi tambang emas ilegal Potabo itu menghilang. Sebab saat dicek ke lokasi dan dirumah miliknya yang bersangkutan tidak ada lagi.
Kapolres Pohuwato, AKBP Bushrony melalui Kasat Reskrim, IPTU Andrean Pratama Andrean juga menyampaikan selama diberikan surat panggilan pemilik lokasi tembang Zay Umuri tidak pernah menerima langsung surat panggilan tersebut.
Bahkan pihaknya telah menurunkan anggota di wilayah tersebut, Zay Umuri sudah tidak terlihat lagi.
“Kalau kemarin saat diberikan surat pemanggilan itu ke rumahnya, orangnya itu tidak pernah ada disitu. Selalu diterima oleh orang lain. Anggota sudah diturunkan ke TKP yang bersangkutan sudah tidak ada lagi,” jelasnya, Rabu (16/7/2025).
IPTU Andrean Pratama juga mengaku bahwa hingga saat ini pihaknya telah melayangkan surat panggilan kepada pemilik lokasi. Namun hingga saat ini yang bersangkutan belum memenuhi panggilan tersebut.
“Sudah dua kali kita berikan surat undangan. Namun hingga kini belum juga hadir. Tetap kita akan undang terus sampai yang bersangkutan hadir,” ungkap IPTU Andrean.
Andrean juga mengaku minggu ini kembali akan diberikan surat pemanggilan. Ini merupakan surat pemanggilan yang ketiga kalinya.
“Minggu ini kita akan undang lagi pemilik lokasi tersebut,” ujarnya.
Pihak kepolisian sendiri kata IPTU Andrean akan terus melayangkan surat panggilan sampai pemilik lokasi itu menghadiri undangan tersebut.